Ribuan Kendaraan Diprediksi Nyeberang ke Samosir, Kepala KSOPP Danau Toba Minta Operator Kapal Utamakan Aspek Keselamatan

SIMALUNGUN-Seiring dengan diresmikannya Tol Tebing Tinggi-Dolok Merawan-Sinaksak, Ribuan kendaraan pribadi diprediksi akan menyeberang ke Destinasi Pulau Samosir, Negeri Indah Kepingan Surga melalui sejumlah pelabuhan penyeberangan yang ada di kawasan Danau Toba,

“Ribuan kendaraan yang akan menyeberang melalui sejumlah pelabuhan penyeberangan menuju Samosir 40 persen merupakan kendaraan para perantau yang pulang kampung untuk merayakan Natal dan Tahun Baru bersama keluarganya di Samosir, ”ujar Rijaya Simarmata. Kamis (12/12/2024).

Baca juga: Peluit Panjang Komitmen dalam Dunia Persepakbolaan

Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba juga menyampaikan, Tingginya volume kendaraan menuju Pulau Samosir, Negeri Indah Kepingan Surga  sudah menjadi tradisi setiap musim liburan Natal dan Tahun Baru

“Untuk itu, para operator kapal penyeberangan yang ada di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba diminta menyiapkan sejumlah langkah-langkah strategi untuk mengantisipasi lonjakan penyeberangan dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan, ”tegasnya

Baca juga: Wakil Bupati Simalungun dan Kapolres Ikuti Rakor Lintas Sektoral bersama Kapolda Sumatera Utara Secara Virtual

Ia juga meminta Nahkoda kapal penyeberangan khususnya Nahkoda kapal motor penumpang meningkatkan pemenuhan aspek keselamatan dan keamanan dengan cara meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem selama musim libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Sementara Kepala Stasiun Meteorologi (BMKG) Silangit, Gatot Rudiantoro menyampaikan, berdasarkan analisis dan prediksi kecepatan angin dan cuaca diperairan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba relatif aman untuk kapal berlayar di bulan Desember 2024 disiang hari

Baca juga: Apa Itu Root Blower dan Apa Fungsinya?

Namun untuk di sore hari hingga malam cuaca ekstrem di akhir tahun ini berubah-ubah yang dipengaruhi oleh lebih dari satu faktor, salah satunya disebabkan peningkatan curah hujan yang sangat tinggi.

“Untuk malam hari gelombang diperkirakan mencapai 0, 5 meter hingga 2 meter hal itu juga disebabkan peningkatan curah hujan yang sangat tinggi. Untuk itu, Nahkoda kapal yang berlayar di malam hari untuk lebih berhati-hati dan mengantisipasi risiko perjalanan selama periode ini.

Baca juga: Pemerintah Kabupaten Simalungun Peringati Hari Pahlawan ke 78 Tahun 2023

General Manager ASDP Cabang Danau Toba Fauzie Akhmad mengatakan, untuk momen Nataru yang bermakna bagi masyarakat ”Kami sudah siapkan fasiltas, sarana dan prasarana yang memadai untuk menghadapi libur panjang Nataru, ” jelasnya.

Lanjut ia menegaskan, bahwa aspek keselamatan dan kenyamanan pengguna jasa selalu menjadi prioritas utama manajemen PT ASDP Indonesia Ferry (Persero). Selain itu, seluruh layanan operasional kami pastikan akan berjalan dengan mengutamakan aspek keamanan.

Baca juga: KMP Pora-Pora Akan Jalani Pemeliharaan Selama 10 Hari, Penyeberangan Ajibata-Ambarita Tetap Beroperasi

“Kami menyarankan dan mengimbau kepada seluruh pengguna jasa penyeberangan yang akan berpergian ke Samosir dengan kapal feri KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora agar melakukan pemembelian tiket secara daring melalui Ferizy maksimal H-1 sebelum keberangkatan.

"Hal ini demi kelancaran dan kenyamanan pengguna jasa selama penyeberangan, pastikan pengguna jasa sudah bertiket maksimal H-1 keberangkatan, " ujar General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Danau Toba Fauzie Akhmad

Fauzie Akhmad mengungkapkan, untuk kelancaran perjalanan selama periode angkutan liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 khususnya di lintasan Ajibata-Ambarita, ASDP mewajibkan pengguna jasa membeli tiket secara daring via Ferizy sebelum keberangkatannya.”tegasnya (Karmel)